Gianluigi Donnarumma dirundung Nasib Jelek Berturut-turut – Sesudah dibuat malu Karim Benzema di Liga Champions, Donnarumma tidak berhasil bawa Tim nasional Italia maju ke Piala Dunia 2022, Donnarumma ialah pahlawan Italia di Euro 2020 kemarin. Ia dipilih sebagai Pemain Terbaik karena memperlihatkan tindakan yang impresif, terhitung pada pertandingan final menantang Inggris.
Sesudah Euro 2020, Donnarumma membuat keputusan yang perlu. Ia pilih ‘bercerai’ dengan AC Milan, club yang dibelanya semenjak kecil. Donnarumma berpindah ke PSG dan memperoleh upah sama sesuai keinginan, Kepindahnya ke PSG ternyata tidak bawa keberuntungan bagus untuk profesi Donnarumma. Ia harus terima beberapa nasib jelek. Apa sajakah? Baca pembahasan selengkapnya berikut ini ya Bolaneters.
Baca Juga : Liverpool sukses menaklukkan Crystal Palace
Cuman Cadangan di PSG
Semenjak awalnya keputusan Donnarumma berpindah ke PSG memetik banyak kritikan. Bukan masalah tuduhan mata duitan dari penggemar AC Milan, tapi juga masalah liga maksudnya. bandar slot Bila ingin cari rintangan baru, ia dipandang lebih pas berpindah ke Spanyol atau Inggris.
Di PSG, Donnarumma bukan opsi khusus. Penjaga gawang 23 tahun itu harus berganti-gantian dengan Keylor Navas untuk dapat berdiri di bawah gawang PSG. sobatjp Hal tersebut bahkan juga sempat membuat Donnarumma frustrasi pada awal musim.
Disenggol Karim Benzema
Donnarumma mainkan lima pertandingan di gelaran Liga Champions musim 2021/2022. https://45.130.104.35/ Dua salah satunya ialah pertandingan set 16 Besar menantang Real Madrid. Pada tanding putaran pertama, Donnarumma tampil oke dan sanggup jaga gawang PSG tidak untuk kecolongan.
Tetapi, putaran kedua ialah musibah untuk PSG. Terutamanya untuk Donnarumma. Karena, bekas penjaga gawang AC Milan itu harus mengambil bola dari gawangnya sampai 3x. PSG kalah dari score 3-1 dan tidak lolos dari set 16 Besar Liga Champions.